Pringsewu – Adanya dugaan penyalahgunaan barcode di SPBU 24.354 Pajaresuk,Pringsewu yang berdampak pada habisnya koata BBM ,bahkan hal ini yang banyak dikeluhkan oleh sejumlah konsumen pemilik kendaraan pribadi di Kabupaten Pringsewu terkait dengan koata BBM yang seringkali habis saat hendak mengunakan barcode padahal konsumen belum melakukan pengisian BBM mengunakan barcode.
Seperti yang dikeluhkan salah satu konsumen warga Pringsewu yang terkejut saat mengetahui koata BBM barcode miliknya berkurang,padahal belum digunakan untuk pengisian BBM kendaraan sejak empat hari lalu.
‘Mobil saya ini jarang digunakan biasanya isi BBM jenis solar dalam 1 Minggu sekali saya isi BBMnya “heran saya ko tiba – tiba koata barcode berkurang.ucapnya
Mirisnya lagi saat melakukan pengecekan jejak penyelusuran transaksi pengunaan barcode melalui sistem akun yang dipegang seringkali ditemukan laporan pengisian dengan jumlah banyak yang tidak wajar di SPBU Pajaresuk diantaranya pada 15 Maret tercatat jumlah pengisian mencapai Rp 400.000 lalu pada tanggal 18 Maret tercatat transaksi pengisian mencapai Rp 300.000 dan pada tanggal 19 Maret 2024 tercatat transaksi pengisian mencapai Rp 400.000 .
Dirinya mengaku terakhir melakukan pengisian BBM di SPBU Pajaresuk seingatnya pada tanggal 10 maret 2024 sebanyak Rp 243.780 pengisian kembali pada tanggal 20 maret 2024 sebanyak Rp 235.587 di SPBU 2435376.
“Jadi tanda tanya kemana masuk koata BBM barcode kendaraan kita,kenapa bisa tercatat transaksi di SPBU dengan jumlah besar hingga Rp 400.000 sementara kendaraan tidak melakukan pengisian pada tanggal tersebut.
Parahnya lagi pengisian sebanyak itu jika dikendaraan kita bisa tumpah banyak mesti tidak ada BBM di dalam tengki “selama saya isi BBM kita mesti setiap hari digunakan sekitar Pringsewu saja 3 hari baru saya isi kembali paling banyak mencapai 276 ribu sudah full tengki kita .tutupnya
Sementara saat dikonfirmasi pihak SPBU 243534 Pajaresuk berdalih bahwa SPBU yang berada di Pringsewu bersih berbeda dengan SPBU yang berada di Kabupaten Tanggamus terkesan tidak bersih ”
“Maaf bang Pringsewu berusaha mau bersih bang “ketahuan saja mobil mau masuk kami usir bang.tapi saya jamin Pringsewu bersih coba lah liat – liat tempat lain ,kaya SPBU di Tanggamus tidak ada yang bersih tapi tidak ada urusan untuk kami yang penting kamu aman ,bersih.ucapnya
“Main ke SPBU saja biar singkron.tutupnya (Red)